Biji Air: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Dec 5, 2022
Gigi dan Kesehatan

Apa itu Biji Air?

Biji air adalah masalah umum kulit yang sering dialami banyak orang. Biasanya muncul dalam bentuk benjolan kecil yang terasa gatal dan terkadang nyeri. Biji air juga dikenal dengan istilah blisters atau vesikula, yang merupakan gelembung kecil di permukaan kulit yang berisi cairan.

Gejala Biji Air

Penderita biji air akan merasakan gatal-gatal yang intens di area yang terkena. Biji air seringkali muncul di tangan dan kaki, serta dapat disertai dengan sensasi terbakar, rasa nyeri, atau bahkan pembengkakan di sekitar benjolan tersebut.

Punca Biji Air di Tangan dan Kaki

Ada beberapa faktor yang dapat menjadi penyebab munculnya biji air di tangan dan kaki, di antaranya adalah:

  • Faktor alergi: Reaksi alergi terhadap bahan kimia, sabun, atau bahan pembersih lainnya dapat memicu munculnya biji air.
  • Kondisi kulit: Kulit yang kering atau terluka rentan terhadap infeksi dan pembentukan biji air.
  • Paparan sinar matahari: Sinar UV dapat merusak kulit dan menyebabkan reaksi alergi atau iritasi.

Cara Menghilangkan Biji Air di Tangan dan Kaki

Berikut adalah beberapa tips dan petua yang bisa membantu mengatasi biji air dan gatal-gatal yang disebabkannya:

1. Menggunakan Kompres Dingin

Kompres dengan air dingin dapat membantu mengurangi rasa gatal dan peradangan akibat biji air.

2. Hindari Menggaruk

Meskipun terasa gatal, menggaruk biji air justru dapat memperparah iritasi dan risiko infeksi.

3. Gunakan Pelembap Kulit

Menjaga kelembapan kulit dapat membantu mencegah munculnya biji air baru. Pilih pelembap yang tidak mengandung bahan kimia berbahaya.

4. Konsultasikan dengan Dokter

Jika biji air tidak kunjung membaik atau terjadi infeksi, segera konsultasikan dengan dokter untuk penanganan lebih lanjut.

Kesimpulan

Biji air memang dapat menyebabkan ketidaknyamanan, namun dengan mengetahui penyebabnya dan mengikuti tips di atas, Anda dapat mengatasi masalah ini dengan lebih baik. Jika gejala biji air terus berlanjut, segera temui dokter untuk penanganan lebih lanjut.